Jumat, 21 Oktober 2016

SEL TUMBUHAN


  1. SEL TUMBUHAN
    1. Dinding Sel

      Dinding sel merupakan bagian terluar dari sel. Dinding sel tumbuhan berfungsi sebagai pelindung dan penunjang sel tumbuhan. Dinding sel yang terbentuk pada waktu sel membelah disebut dinding primer dan setelah mengalami penebalan, berubah menjadi dinding sekunder. Dinding Primer sel merupakan selaput tipis yang tersusun atas serat-serat selulosa. serat-serat selulosa tersebut sangat kuat daya regangnya.

      Diantara dinding dua sel yang berdekatan, terdapat lamela tengah,tersusun atas magnesium dan kalsium pektat yang berupa gel. Diantara dua sel yang bertetangga, terdapat pori. Melalui pori ini plasma dua sel bertetangga dihubungkan oleh benang-benang plasma yang dikenal dengan plasma modesmata.

      Batang tumbuhan umumnya lebih keras dibandingkan dengan tubuh manusia. Seorang manusia dapat mencubit manusia lainnya, tetapi tidak dapat mencubit pohon berkayu.Hal ini dikarenakan bagian luar sel tumbuhan tersusun dari dinding sel yang amat keras.bahan utama penyusun dinding sel berupa zat kayu,yaitu selulosa yang tersusun dari glukosa.Selain selulosa,dindingbsel juga mengandung zat lain,misalnya pektin,hemi selulosa,  dan glikoprotein.
    2. Vakuola

      Vakuola merupakan organel bermembran yang berisi cairan vakuola. Sebenarnya vakuola terdapat pada sel hewan dan sel tumbuhan. Namun,Vakuola pada tumbuhan memiliki bentuk dan fungsi yang lebih nyata dibandingkan vakuola pada sel hewan, Tumbuhan yang masih muda memiliki sel dengan ukuran yang kecil, tetapi pada tumbuhan yang bertambah besar dan dewasa, vakuola tampak membesar,bahkan mendominasi sitoplasmadan mendesak sitoplasma ke tepi dinding sel. Seperti yang terlihat pada gambar berikut.

      Pada dasarnya cairan sitoplasma bersifat hipertonik terhadap lingkungannya, sehingga terjadi osmosis, yaitu vakuola menyerap air. Akibatnya,vakuola membesar dan meningkatkan tekanan air di dalamnya (tekanan turgor) serta mendesak membran vakuola (Tonoplas) ke arah sitoplasma. Sitoplasma meneruskan tekanannya ke arah dinding sel. Tekanan turgor berguna untuk mengatur gerakan osmosis cairan dari luar ke dalam sel, Dinding sel cukup kuat menahan tekanan sitoplasma,membatasi volume sitoplasma, dan mencegah sel pecah. Di lain pihak,tekanan dari luar sel kepada tonoplas cukup kuat untuk memelihara turgiditas sel (latin,turgidus=menggelembung).
      Fungsi utama vakuola adalah untuk memasukkan air melalui tonoplas untuk membangun turgor sel.
    3. Plastida

      Plastida adalah organel bermembran lengkap,dengan bentuk dan fungsi yang bermacam-macam. Organel ini hanya ditemukan pada sel tumbuhan,berupa butir-butir yang mengandung pigmen. Plastida merupakan hasil perkembangan dari badan kecil yang dikenal proplastida yang banyak di daerah merismatik. Dalam perkembangannya, proplastida dapat berubah menjadi tiga tipe,yaitu tipe kloroplas, kromoplas, dan leukoplas.

      -Kloroplas
      Kloroplas merupakan organel yang mengandung klorofil. Klorofil berfungsi pada saat fotosintesis.
      -Kromoplas
      Kromoplas adalah plastida yang memberikan aneka ragam warna non fotosintesis,seperti pigmen merah,oranye,kuning,dll. Pigmen yang termasuk kelompok kromoplas antara lain:

      Karoten, menimbulkan warna kuning jingga dan merah,misalnya pada wortel
      Xantofil, Menimbulkan warna kuning pada daun yang telah tua
      Fikosianin, Memberikan warna biru pada ganggang
      Fikosiantin,Memberikan warna cokelat pada ganggang
      Fikoeritrin, Memberikan warna merah pada ganggang.

      -Leukoplas
      Leukoplas adalah plastida tidak berwarna atau berwarna putih. Umumnya terdapat pada organ tumbuhan yang tidak terkena sinar matahari , khususnya pada organ penyimpanan cadangan makanan. Leukoplas biasanya berguna untuk menyimpan cadangan makanan, seperti amilum dan protein pada sel-sel batang ketela pohon dan sel-sel akar pada kentang.
      Leukoplas dibedakan menjadi tiga macam,yaitu :
      -Amiloplas, yaitu leukoplas yang berfungsi membentuk dan menyimpan amilum,
      -Elaioplas(lipidoplas), yaitu leukoplas yang berfungsi untuk membentuk dan menyimpan lemak atau minyak,
      -Proteoplas, yaitu leukoplas yang berfungsi menyimpan protein.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar